#美联储货币政策# Sejarah selalu sangat mirip. Melihat berita Trump mengkritik Powell karena tidak menurunkan suku bunga, saya tidak bisa tidak teringat pada persaingan kebijakan moneter yang sengit di tahun 2019. Saat itu, Trump juga sering menyerang Powell, meminta penurunan suku bunga untuk merangsang ekonomi. Sekarang tampaknya, pertikaian ini telah menjadi semacam siklus.
Melihat kembali, independensi Federal Reserve selalu menjadi topik sensitif. Para politisi selalu ingin mendorong pertumbuhan ekonomi jangka pendek melalui kebijakan pelonggaran, sementara bank sentral lebih memperhatikan stabilitas jangka panjang. Pertarungan ini terus berulang dalam siklus ekonomi.
Dari pengalaman sejarah, intervensi berlebihan dalam kebijakan moneter sering kali lebih banyak mudaratnya daripada manfaatnya. Inflasi yang tidak terkendali akibat tekanan Nixon terhadap Federal Reserve pada tahun 1970-an adalah pelajaran yang harus diambil. Namun di sisi lain, Federal Reserve juga memang memiliki masalah keterlambatan dalam pengambilan keputusan.
Dalam situasi ekonomi saat ini, memang merupakan dilema bagaimana memilih kebijakan moneter. Namun bagaimanapun juga, menjaga independensi Federal Reserve dan menghindari perilaku yang shortsighted adalah kunci. Lagipula, kebijakan moneter memiliki dampak yang mendalam dan perlu dipertimbangkan dalam jangka panjang. Kita harus mengambil pelajaran dari sengketa sejarah ini, bukan mengulangi kesalahan yang sama.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
#美联储货币政策# Sejarah selalu sangat mirip. Melihat berita Trump mengkritik Powell karena tidak menurunkan suku bunga, saya tidak bisa tidak teringat pada persaingan kebijakan moneter yang sengit di tahun 2019. Saat itu, Trump juga sering menyerang Powell, meminta penurunan suku bunga untuk merangsang ekonomi. Sekarang tampaknya, pertikaian ini telah menjadi semacam siklus.
Melihat kembali, independensi Federal Reserve selalu menjadi topik sensitif. Para politisi selalu ingin mendorong pertumbuhan ekonomi jangka pendek melalui kebijakan pelonggaran, sementara bank sentral lebih memperhatikan stabilitas jangka panjang. Pertarungan ini terus berulang dalam siklus ekonomi.
Dari pengalaman sejarah, intervensi berlebihan dalam kebijakan moneter sering kali lebih banyak mudaratnya daripada manfaatnya. Inflasi yang tidak terkendali akibat tekanan Nixon terhadap Federal Reserve pada tahun 1970-an adalah pelajaran yang harus diambil. Namun di sisi lain, Federal Reserve juga memang memiliki masalah keterlambatan dalam pengambilan keputusan.
Dalam situasi ekonomi saat ini, memang merupakan dilema bagaimana memilih kebijakan moneter. Namun bagaimanapun juga, menjaga independensi Federal Reserve dan menghindari perilaku yang shortsighted adalah kunci. Lagipula, kebijakan moneter memiliki dampak yang mendalam dan perlu dipertimbangkan dalam jangka panjang. Kita harus mengambil pelajaran dari sengketa sejarah ini, bukan mengulangi kesalahan yang sama.